Selasa, 22 Oktober 2013

JANGAN PUNAH CUCAK IJO



Di Pasar Burung Jalan Piere Tendean Banyuwangi (08/10/2013), dua orang pedagang sedang asyik tawar-menawar burung Cucak Ijo. Satwa bernama Latin Chloripsis Sonnerati ini banyak berkembangbiak secara alamiah di wilayah ujung timur Pulau Jawa, terutama di kawasan hutan Alas Purwo dan Gunung Gumitir. Cucak ijo salah satu unggas banyak digemari karena warna hijaunya yang cerah dan suaranya merdu unik. Dari tangan pemburu cucak ijo yang baru ditangkap dari alam harganya mencapai Rp600.000/ekor jantan. Untuk jenis betina Rp400.000. Jika sudah jinak dan suaranya mapan, kuat, dan keras bisa mencapai Rp5.000.000.
Di Pasar Pramuka, Jakarta Timur, bakalan cucak ijo asli Banyuwangi ditawarkan Rp800.000, sementara bakalan cucak ijo lampung ditawarkan Rp400.000.
Untuk melindungi satwa yang makin diburu ini Pemkab Banyuwangi perlu menerbitkan Peraturan Daerah untuk melindunginya agar tidak punah dengan cara mengatur sistem penangkaran terpadu dan pembatasan perburuan liar.

DATA FOTO:
Judul: JANGAN PUNAH CUCAK IJO
Lokasi: Pasar Burung, Jln Piere Tendean Banyuwangi
Fotografer: Kholilul Rohman Ahmad

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ayo daftar Jadi Jutawan